Dukungan Untuk Garuda-Garuda Indonesia

Sabtu , 7 November 2009. Bandung.
Stadion Si Jalak Harupat di Kecamatan Soreang , Kabupaten Bandung. Sore itu timnas U-19 PSSI bertanding perdana di ajang Internasional setelah menimba ilmu selama 2 tahun di Uruguay. Didampingi pelatih kelas dunia Cesar Payovich, langkah tegak anak-anak muda dari seluruh penjuru negeri seolah membangkitkan gelora dan semangat hampir 2 ribu penonton di Stadion yang memakai julukan salah satu pahlawan Nasional Indonesia.

Di pertandingan perdana Tim Merah Putih menghadapi Timnas Singapura, saat itu Syamsir Alam cs bermain sangat baik dibabak pertama, namun sayang sekali berbagai upaya yang dilakukan oleh anak-anak asuh Cesar Payovich Perez ini masih menemui jalan buntu, pada akhirnya Tim Garuda harus menyerah 0-1 dari Singapura berkat satu gol dari pemain belakan Mahdu Mohana.
Di pertandingan kedua melawan Jepang nasib Indonesia lebih tragis lagi, kalah kualitas diatas kertas ternyata menular di lapangan hijau. Alhasil Timnas Merah Putih lagi-lagi dipecundangi dengan skor Telak 7-0.

Namun di pertandingan ketiga melawan China Taipei , anak muda Indonesia bermain trengginas, Timnas menggulung Taipei 6-0 berkat dua gol dari Alan Martha, Syamsir Alam dan Feri Firmansyah.
Saya lebih menyoroti hasil antara Indonesia vs Australia dimana hasil akhirnya adalah 0-0. Namun yang menarik dari pertandingan keempat ini Timnas bermain sangat baik. Melawan juara Piala AFF 2009 itu para Garuda muda kita bermain all out sehingga para pemain timnas Australia pun kerepotan meladeni kecepatan anak asuhan Cesar Payovich dengan permainan cepat. Alhasil Australia bermain kasar dan menerima 4 kartu kuning. Seharusnya pertandingan kali ini dapat dimenangkan oleh Timnas kita, namun dua peluang matang gagal dimaksimalkan oleh Alan Martha yang malam hari itu bermain sejak menit pertama dan disaksikan langsung oleh sang ayah. hingga akhirnya ia ditari keluar dan digantikan oleh adik kandung striker Timnas Senior Zaenal Arief, Yandi Sofyan Munawar.

Semoga saja dipertandingan terkahir nanti timnas kita dapat memberikan permainan yang maksimal sehingga dapat meraup poin penuh dan duduk di posisi tiga klasemen akhir. paling tidak marilah kita dukung perjuangan anak-anak muda Indonesia yang kelak akan menjadi penerus senior-seniornya untuk terus berusaha mengharumkan nama bangsa kita hingga ke level Internasional.